Api saat melahap rumah korban
Sidoarjo, Memostraight-news
Sebuah rumah yang terletak di Dusun Songgat RT 11/05 Desa Gampingrowo Tarik pukul 20.00 WIB hangus dilalap si jago merah. Lima unit mobil pemadam diterjunkan untuk menjinakkan api. Dalam waktu kurang lebih 1,5 jam api berhasil di padamkan, Sabtu malam (25/4/20). Akibat kebakaran itu nenek Ngaisah mengalami kerugian ratusan juta.
informasi yang dihimpun dilokasi menyebutkan, pemilik rumah Ngaisah (75) yang tinggal bersama anak dan dua cucunya yang kesehariannya berjualan bensin eceran di depan rumahnya. Sekira pukul 18.30 WIB kondisi listrik padam dikawasan tersebut.
Saat padam itulah Korban menyalakan lilin untuk penerangan sambil mengisi bensin dalam botol. Api lilin, tersebut tiba-tiba menyambar bensin dalam 2 buah jerigen ukuran 40 liter. Api pun langsung berkobar membakar seluruh bagian rumah dan isinya hingga habis.
"Korban bersama anak dan cucunya berhasil keluar rumah disaat api mulai membesar,"ungkap Aiptu Dwi Erwan Anggota Polsek Tarik di lokasi.
Anggota Polsek Tarik yang tiba dilokasi langsung menghubungi Pemadam kebakaran, tak berselang lama mobil pemadam dari PT Tjiwi Kimia, Pemkab Sidoarjo dan Pemkab Mojokerto tiba di lokasi.
"Ada 5 Unit mobil Damkar yang tiba di lokasi, yaitu 2 unit dari PT Tjiwi Kimia, 2 unit dari Pemkab Sidoarji dan 1 unit dari Pemkab Mojokerto,"ujar Aiptu Dwi Erwan.
Kobaran api berhasil dipadamkan sekitar pukul 21.30 WIB. Sementara pemilik rumah, anak dan dua cucunya sudah dievakuasi ke rumah sakit karena menderita luka bakar.
"Cucunya yang berumur 7 tahun mengalami luka bakar pada lengan kanan dan pelipis kanan dan saat ini dirawat di RS anwar Medika,"ujarnya.
Pihak kepolisian saat ini tengah melakukan penyelidikan terkait kebakaran tersebut dengan meminta keterangan dari para saksi.
"Penyebab kebakaran diduga berasal dari api lilin yang menyambar bensin dalam jerigen,"pungkasnya.(ags/bw)
Tags:
peristiwa
