![]() |
| salah satu pos polisi di Surabaya dibakar massa |
SURABAYA – Aksi protes yang berlangsung hingga larut malam di Kota Surabaya berujung ricuh. Massa yang awalnya melakukan orasi berubah menjadi anarkis dengan membakar sejumlah fasilitas kepolisian di pusat kota, Jumat (29/8/2025) malam hingga Sabtu dini hari.
Berdasarkan data yang dihimpun, sedikitnya tiga pos polisi menjadi sasaran amukan massa, yakni:
- Pos Polisi Basuki Rahmat,
- Pos Polisi Taman Bungkul di Jalan Raya Darmo, dan
- Pos Polisi Kebun Binatang Surabaya di Jalan Setail.
Ketiganya dibakar hingga mengalami kerusakan parah.
Pos Polisi Taman Bungkul menjadi yang paling parah terdampak. Api melahap hampir seluruh bangunan yang terbuat dari boks kontainer. Cat terkelupas, kaca pecah, dan sebagian besar perabot di dalam pos hangus terbakar.
Sementara itu, Pos Polisi Basuki Rahmat juga terbakar di bagian depan. Dinding pos terlihat menghitam akibat jilatan api, meski kerusakannya tidak separah Taman Bungkul.
Adapun Pos Polisi Kebun Binatang Surabaya di Jalan Setail turut dilalap api. Asap mengepul dari dalam bangunan, dengan kaca dan atap yang rusak serta videotron di sekitar lokasi ikut terbakar.
Amukan massa ini sempat menimbulkan suasana mencekam di beberapa titik kota. Aparat keamanan berupaya melakukan pengamanan dan memastikan api tidak merembet ke bangunan lain.
Hingga Sabtu pagi (30/8/2025), kondisi sudah mulai terkendali. Namun, jejak kerusakan masih terlihat jelas, terutama di Pos Polisi Taman Bungkul yang mengalami kerusakan paling parah.
